Kamis, 22 Mei 2014

Aini Nursyahidah

ini adalah sebuah kisah..... yang akan saya tulis.... 

tak perlu Bertanya apakah ini kisah nyata ataukah hanya sebuah imajinasi saya semata.... 

jika kisah ini memberikan hikmah... semoga bermanfa'at bagi para pembaca ^_^

Namanya Aini nur syahidah... 
gadis belia nan cantik ini telah memutuskan untuk menikah setelah lulus SLTA ....
ia sangat menjaga pergaulannya dan ia lebih memilih menikah daripada pacaran seperti teman2nya.... 

dia gadis yang sangat Aktif dalam setiap kegiatan di sekolahnya.... 

jilbabnya yang panjang menjuntai...  menambah keanggunannya ... 

ketika ada ikhwan yang menghampirinya ia selalu menghindar karena saat itu ia sedang belajar  menundukkan pandangan dan mengendalikan hati,,, semua temannya tau betul karakternya ... 

suatu ketika dalam sebuah kondisi dan keadaan yang memaksanya untuk menikah... 

telah datang kepadanya seorang ikhwan yang telah siap untuk menikahinya,, Aini hafal betul hadits : " apabila datang kepadamu, seorang laki2 yang kamu ketahui baik agamanya, untuk melamarmu, janganlah engkau menolaknya , karena jika engkau menolaknya maka akan terjadi fitnah" 

dengan Basmallah Aini melangkah................  

Usianya yang masih muda (19thn)  tentunya ia sangat masih labil dalam hal pemikiran... 
tapi ia tetap mau belajar bagaimana menjadi istri yang baik........... 
melayani suami dan mempersiapkan kebutuhan suami  dengan setia,, 

apa hendak di kata.... pernikahannya justru menjadi "sebuah dilema"  yang bergejolak dalam hatinya... 

apa yang ia harapkan selama ini,, bayangan tentang sebuah pernikahan yang indahpun ternyata tidak pernah ia rasakan.... 

aini slalu menangis didalam batinnya... entah disadari atau tidak... suaminya telah menanamkan luka itu bertahun2 lamanya di hati aini .... 


suatu hari ....

Aini : " mas, adek mau berangkat liqo ya,  semenjak beberapa bulan lalu kita menikah, aku dah lama banged ga dateng liqo mas, aku rindu suasana itu " 

suaminya yg sedang duduk sambil nonton Tv menoleh kearah aini ... " mas bukannya ga izinin, tapi kamu tau sendiri,, keadaan ekonomi kita ini belum stabil,,, "

Aini : " tapi adek pake uang dari hasil kerja adek sendiri kok mas, uang dari mas adek gunakan untuk kebutuhan rumah tangga kita :) "


"terserah kamulah, yang penting mas ga mau tau ya.. kalau uang kamu habis jangan lagi minta sama mas " 
(jawab suaminya yg  cuek sambil gonta-ganti channel Tv) 


Aini mengurungkan niat untuk pergi, krn aini tau ... suaminya tak mengizinkan... 

Aini menangis tersedu  di kamar ....
 "Ya Allah, aku tidak ingin menjadi istri yang tidak ta'at pada suamiku,,, tapi setiap kali ucapannya menyakiti hatiku....  Allah,, sekian bulan aku menikah dengannya,,, cerita indah tentang pernikahan yang aku baca dibuku, yang aku dengar dr teman2 ... knp tak aku rasakan dlm pernikahanku? Allah, jadikan aku wanita yg slalu beryukur kepada-MU...."  


***************** Bersambung*************

Bag. 1 











Tidak ada komentar:

Posting Komentar